Ninja Xpress sebagai mitra UKM memiliki sikap yang sangat optimis ditunjukkan melalui kelas ekspor untuk pemula di kelas II.
Ninja Xpress, sebagai salah satu penyedia layanan logistik terakhir di Indonesia yang menyediakan dukungan untuk UKM meningkatkan layanan lebih dan mengembangkan produk yang ditawarkan.
Pertumbuhan sektor UKM di Indonesia memiliki potensi rebound yang atau naik lagi di 2021. Berdasarkan laporan suara UKM Negara diproduksi pada akhir tahun 2020, 58% merasakan tantangan terbesar yang mereka hadapi adalah kekuatan adalah konsumen Membeli listrik menurun selama periode pandemi.
Namun, 75% responden menyatakan optimis tentang situasi yang akan membaik di 2021, disertai dengan upaya UKM untuk memperluas bisnis mereka di domain digital.
Baca juga: ada subsidi pemerintah, ini adalah jawaban express bus
OCM Ninja Xpress, Andi Djoewarsa kata, melihat ke belakang dengan penyediaan barang pada tahun 2020, Ninja Xpress mencatat peningkatan yang signifikan dalam volume pengiriman barang tahun 2019 dan 2020 selama bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan tahun 2019 terdaftar bahwa pengiriman selama bulan Ramadhan lebih dari 11 juta pengiriman paket. Data kemudian menunjukkan peningkatan pada tahun 2020 dengan jumlah pengiriman lebih dari 33 juta paket atau sama dengan tiga kali tahun sebelumnya.
“Di tengah peningkatan pengiriman barang, Ninja Xpress masih berusaha untuk menawarkan layanan terbaik kepada konsumen, hal ini dibuktikan dengan mengirimkan barang yang hingga 98% secara konsisten selama bulan Ramadhan 2019 dan 2020 untuk semua jenis paket, “kata Andi dalam siaran pers,
Kategori paket tersebut dibagi menjadi 3 (tiga) kategori, yaitu paket kecil (maksimum paket pengukuran 20x11x7cm), menengah paket (30x20x12cm) dan paket besar (35x30x20). Untuk paket yang terutama dikirim melalui Ninja Xpress yang merupakan paket kecil yang biasanya berisi kosmetik, aksesoris fashion, seperti pakaian, jam tangan, kacamata dan lain-lain.
Ninja Xpress kirim lebih dari 150 juta paket sepanjang 2020
Ninja Xpress, penyedia layanan logistik last mile terkemuka di Asia Tenggara, mencatat jumlah pengiriman paket lebih dari 150 juta paket sepanjang tahun ini. Hal ini membuat pertumbuhan kinerja Ninja Xpress di tahun lalu cukup signifikan selama pandemi Covid-19 berlangsung.
“Dengan obsesi untuk selalu menempatkan konsumen sebagai prioritas utama, serta fokus memberikan layanan dan jasa pengiriman yang obsesif guna mendapatkan pengalaman layanan pengiriman yang aman dan nyaman, Ninja Xpress memperoleh pencapaian yang sangat baik di tahun 2020 ini, serta mencatat lonjakan pengiriman pada periode Harbolnas 10.10 sampai dengan 12.12 hingga mencapai lebih dari 35 juta paket,” kata Ignatius Eric Saputra, Country Head Ninja Xpress dalam siaran resmi pers.
Adapun sebelum Harbolnas, sejak Juli hingga Oktober 2020, Ninja Xpress mencatat pengiriman sebanyak lebih dari 400.000 paket setiap hari. Persentase kenaikan pada masa Harbolnas tercatat kurang lebih 40% dibanding pada masa normal.
“Lonjakan pengiriman yang signifikan selama musim festival belanja online khususnya Harbolnas 10.10 hingga 12.12 membuktikan kinerja yang sangat baik yang dilakukan Ninja Xpress dengan layanan pengiriman barang ke 100% wilayah Indonesia dengan succes rate sebesar 98%,” jelas Eric.
Selain karena hal tersebut, berbagai upaya serta inovasi yang dilaksanakan Ninja Xpress juga telah mendorong pencapaian sepanjang tahun 2020 ini. Melalui semangat #ObsesiUntukNegeri untuk memberdayakan UKM lokal, dengan visi untuk tumbuh bersama para pelaku ekonomi digital khususnya para pelaku UKM di media digital dan media sosial, Ninja Xpress telah menyelenggarakan program-program pengembangan yang telah membantu lebih dari 2000 shipper melalui program Ninja Academy.
Pada September 2020 kemarin, Ninja Xpress telah meluncurkan Program Aksilerasi, program percepatan peningkatan kapasitas dan kapabilitas UKM untuk dapat bertahan dan terus tumbuh, terutama di dunia digital.
Program tersebut dirancang secara komprehensif, mendalam, sistematis, terstruktur dan aplikatif melalui rangkaian pelatihan secara online selama tiga bulan dan tanpa biaya dari para mentor profesional yang sudah terbukti di bidangnya masing-masing.
Tidak hanya itu, sebagai upaya memberikan dukungan yang tepat guna, Ninja Xpress akhir tahun 2020 juga mengadakan survey terhadap 400 responden UKM untuk mendengar tantangan dan isu yang tengah dihadapi dalam masa sulit seperti saat ini agar dapat memberikan program dan dukungan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan para UKM.
“Semua temuan dan insight seputar UKM tersebut dirangkum dalam laporan ‘Suara UKM Negeri’ untuk menjadi bahan acuan bagi Ninja Xpress serta akselerator UKM lainnya agar lebih tepat guna dan tepat sasaran,” tambahnya.
Sedangkan untuk pengguna individu, Ninja Xpress memiliki layanan yang bekerjasama dengan Grab Express untuk on-demand delivery yang melayani pengiriman ke 100% wilayah Indonesia. Paket dijemput ke rumah sesuai permintaan konsumen.
Hingga saat ini, layanan pick-up sudah berekspansi ke beberapa kota termasuk Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Bandung, Semarang, Yogyakarta (Sleman & Bantul), dan Surabaya.